Bunda Penebus
1. Maria, engkau Bunda Penebus sebab engkau melahirkan Yesus Kristus yang telah menebus kami. Malaikat mengatakan kepada St Yosef, “Ia akan melahirkan anak laki-laki dan engkau akan menamakan Dia Yesus, karena Dialah yang akan menyelamatkan umat-Nya dari dosa mereka” (Matius 1:21).
Betapa bahagianya memiliki Yesus sebagai Penebus! Kami semua orang-orang berdosa, menanggung beban kesalahan dosa asal dan dosa-dosa pribadi yang tak terbilang. Adalah di luar kuasa kami untuk membebaskan diri dari beban dosa ini, sebab kami tiada mampu mempersembahkan penebusan yang layak bagi keadilan ilahi. Dari diri kami sendiri, tak ada suatu pun yang tersisa selain dari hidup dan mati dalam dosa dan ditolak untuk selama-lamanya. Putamu menebus kami dari perbudakan setan yang mengerikan dan dari kebinasaan abadi. Betapa kami berhutang kasih dan hormat kepadamu sebab engkau telah melahirkan Juruselamat dunia!
2. Maria, Putramu terkasih telah memperolehkan bagi kami rahmat-rahmat mahaberharga dan memperdamaikan kami kembali dengan Tuhan. Sebagai orang-orang berdosa kami telah menjadikan diri tiada berkenan di hadapan Tuhan. Yesus menebus lunas segala luka-luka yang kami akibatkan kepada Tuhan; sekarang Bapa Surgawi memeluk kami kembali ke dalam kasih dan persahabatan-Nya, dan kami dapat memandang kepada-Nya dengan penuh kepercayaan seraya berkata, “Bapa Kami.” Putramu telah membukakan bagi kami pintu gerbang surgawi yang ditutup bagi kami. Ia telah memperolehkan bagi kami rahmat-rahmat yang kami butuhkan untuk mengamalkan hidup kudus dan untuk menyelamatkan jiwa kami.
Dalam kurban kudus Misa, jasa-jasa kurban-Nya yang berdarah di salib dikenakan pada jiwaku, dalam sakramen-sakramen yang kudus aku dibasuh bersih dari dosa, dibenarkan dan dikuduskan; indulgensi-indulgensi menghapus hukuman-hukuman sementaraku, dan harta pusaka jasa-jasa para kudus diperuntukkan bagiku.
Bunda Penebus, terima kasih kepada Yesus-ku terkasih atas rahmat-rahmat mulia yang Ia menangkan bagiku. Sebab Yesus telah menebusku dari dosa, sudi perolehkanlah bagiku rahmat pengampunan atas dosa-dosaku. Bantulah aku untuk sungguh menyesal dan dengan tulus berbulat hati untuk mengubah hidupku. Janganlah pernah biarkan aku dikuasai oleh pencobaan, jika tidak, aku akan jatuh dan menjadi budak setan lagi.
3. Maria, engkau berperan serta dalam karya penebusan kami. Kami tidak akan pernah mempunyai seorang Juruselamat andai engkau tidak menjadi Bunda Allah. Engkau sadar apa yang diharapkan darimu dengan memikul tanggung jawab sebagai Bunda Allah, namun demikian engkau mempersembahkan kurban ini oleh sebab kerinduanmu yang berkorbar demi penebusan manusia. Engkau juga telah menyetujui wafat Putramu sendiri demi kasih kepada kami, dan kasih ini membuatmu tegar tabah untuk berdiri tegak dalam sengsara yang menembusi hati keibuanmu bagai pedang. Seperti Bapa Surgawi, engkau juga telah menyerahkan Putra Tunggalmu demi penebusan dunia. Engkau masih terus giat dalam memperolehkan bagi kami buah-buah penebusan. Engkau melakukan segala yang dapat engkau lakukan dalam kuasa dan kasihmu demi menghantar jiwa-jiwa kepada Putramu. Ajarlah aku untuk menjadi seorang misionaris bersama denganmu dalam menyelamatkan jiwa-jiwa melalui teladan baikku, doa-doaku, dan kurban-kurbanku.
Bunda Penebus, melalui perantaraanmu kepada Putramu, yang wafat bagi jiwaku, perolehkanlah bagiku segala rahmat yang aku butuhkan untuk memanfaatkan sebaik mungkin sakramen-sakramen dan doa, untuk mengatasi dosa, untuk menunaikan tugas kewajibanku sesuai panggilan hidupku, untuk mentaati perintah-perintah Tuhan dan untuk berkanjang hingga akhir. Bunda Penebus, selamatkanlah aku.
DOA :
Tuhan Yesus Kristus, pengantara kami kepada Bapa, Engkau menjadikan BundaMu, Santa Perawan Maria, sebagai Bunda kami juga dan Mediatrix bersama Engkau. Kiranya semua orang yang datang memohon kepada-Mu boleh berbahagia mendapatkan apa yang mereka perlukan melalui perantaraan Bunda Maria. Engkau, yang hidup dan berkuasa untuk selama-lamanya. Amin.
Sumber : buku “Our Lady's Titles” by Fr. Lawrence G. Lovasik, S.V.D.
Diperkenankan mengutip / menyebarluaskan artikel di atas dengan mencantumkan: “diterjemahkan oleh YESAYA: www.indocell.net/yesaya”
|